Wednesday, August 30, 2017

Sukacita Para Warga dan PNS Tegal Pasca Sitha Terkena OTT KPK


Tegal, GarasiNews - Wali Kota Tegal Siti Masitha ditangkap KPK pada Selasa (29/8) siang. Mendengar kabar tersebut, warga dan PNS di Tegal menunjukkan rasa syukurnya dengan berbagai cara.

Mulai Selasa petang, warga dan sejumlah PNS sudah mulai berdatangan ke kantor Wali Kota Tegal. Mereka tempak bersorak sorai menyambut baik kabar penangkapan Sitha.

Dengan penuh sukacita mereka membentangkan spanduk 'Keadilan untuk Rakyat Kota Tegal'. Tak hanya itu mereka juga mencopot foto Sitha yang tadinya terpasang di teras rumah dinas Wali Kota Tegal.


"Allahu Akbar! Tegakkan Keadilan!" seru mereka berulang-ulang.

Mereka juga tampak berfoto mengepalkan tangan ke atas.
Aksi semalam berlanjut pada siang ini. Para PNS Tegal menggelar aksi cukur gundul sebagai ucap syukur. Proses pemotongan rambut ini di tangani Salafudin (50), pemilik kios pangkas Cahaya Muda.


"Ini sebagai ungkapan rasa gembira atas keberhasilan KPK dalam operasi tangkap tangan Wali Kota Tegal Siti Masitha Selasa petang kemarin," ujar Bowo Laksono, PNS di Kota Tegal.

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menilai ungkapan warga dan PNS ini terjadi karena selama ini suasana hati mereka berkecambuk. Ganjar mengungkap memang ada masalah di internal pemkot Tegal.

Hal yang sama disampaikan Wakil Wali Kota Tegal Nursoleh. Menurutnya, aksi warga dan PNS merupakan luapan kegembiraan.

"Saya hanya membaca dari Facebook, kok pada sujud syukur, kok pada nangis? Mungkin melampiaskan kegembiraannya." tutur Nursoleh.




SUMBER: WWW.GARASIGAMING.COM

Ini Alasan Bima Arya Tolak Bersanding dengan Ridwan Kamil di Pilgub Jabar 2018


Bandung, Garasi News - Setelah beberapa hari istikharah, Bima Arya memutuskan untuk tetap bertahan di Kota Bogor hingga akhir masa jabatannya. Dengan begitu, Bima dipastikan tidak akan bersanding dengan Ridwan Kamil di Pilgub Jabar 2018.

"Hati dan pikiran saya ada di Kota Bogor. Jabatan dan posisi bukan tujuan saya. Pengabdian itu yang utama." kata Bima saat di hubungi via pesan singkat, Rabu (30/8/2017).

Ia mengaku untuk saat ini memilih konsentrasi melaksanakan tugas sebagai orang nomor satu di Kota Bogor. Sebab, sambung dia, masih banyak pekerjaan rumah yang harus diselesaikan hingga akhir masa jabatannya.

Dia menegaskan ingin bekerja sebaik-baiknya meskipun nantinya belum tentu kembali mencalonkan diri di periode kedua. Menurutnya pengabdian lebih baik ketimbang mengincar jabatan yang lebih tinggi untuk saat ini.

Masih banyak PR yang belum tuntas di Bogor. Belum Tentu juga saya lanjutkan priode kedua di Bogor. Yang pasti saya ikhtiar selesaikan tugas dengan baik di Bogor." kata kader PAN ini.


Sementara itu soal penolakan dari PKB terkait rencana duetnya dengan Wali Kota Bandung merupakan hal yang wajar. Sebab untuk pencalonan Gubernur atau Wakil Gubernur seharusnya melalui proses musyawarah antar parpol.

"Yang disampaikan pimpinan PKB dan NasDem betul, tidak bisa dan tidak mungkin PAN memaksakan kehendak. Semua harus melalui komunikasi politik yang elegan," jelas dia.




Tuesday, August 29, 2017

Mengerikan! Kecelakaan Beruntun Libatkan Truk, Motor, Mobil dan Warung Rusak Parah di Semarang


Semarang, Garasi News - Terjadi Kecelakan beruntun di jalur Semarang-Yogya tepatnya Jalan Soekarno-Hatta, Kabupaten Semarang. Truk kontainer menabrak sejumlah kendaraan dan menghancurkan warung-warung di pinggir jalan.

Peristiwa naas itu terjadi sekitar pukul 13.30 WIB siang tadi. Truk kontainer bernopol H 1636 BP melaju dari arah Bawen ke Utara dan menabrak mobil box dan berlanjut ke truk pengangkut kayu.

Supir truk kayu, Rohmat mengatakan kendaraannya disundul mobil box hingga oleng dan menabrak warung penjual es kelapa muda. Sedangkan mobil box terus di dorong truk kontainer hingga menabrak warung di samping penjual es kelapa muda.

"Tiba-tiba ditabrak langsung oleng. Saya pokoknya di depan tiba-tiba oleng." kata Rohmat di lokasi kejadian, Selasa (29/8/2017).

Truk kontainer ternyata terus melaju dan terguling kemudian menggilas motor-motor di depannya. Tidak hanya motor dan mobil yang sedang parkir maupun melintas, truk tersebut juga menabrak warung-warung hingga hancur.

Saat ini lokasi sudah di sterilkan oleh polisi untuk olah tempat kejadian perkara. Kapolres Semarang, AKBP V Thirdy Hatmiarso dan Kastlantas Semarang, AKP Dwi Nugroho juga berada di lokasi. Belum diketahui pasti jumlah korban akibat peristiwa ini.




Sukacita Para Warga dan PNS Tegal Pasca Sitha Terkena OTT KPK

Tegal, GarasiNews - Wali Kota Tegal Siti Masitha ditangkap KPK pada Selasa (29/8) siang. Mendengar kabar tersebut, warga dan PNS di Tega...